mengapa egois menghambat kemajuan sebuah negara?

Keterpurukan bangsa adalah indikator rusaknya sebuah negara. Jika negara tersebut memiliki sumber daya alam yang melimpah, mengapa masih banyak rakyat dalam kondisi yang miskin. Sebuah dilema yang tak kunjung selesai. Salah satu faktor meningkatnya kemiskinan yaitu sumber daya alam yang diexploitasi oleh pihak - pihak yang tak bertanggung jawab menjauhkan masyarakat untuk mengolah kekayaan alam mereka sendiri.

Masih banyak lagi sumber daya yang terexploitasi. Sebagai salah satu bentuk sumber daya, manusia sudah tidak memiliki pikiran dan hati. Dengan kata lain cipta, rasa dan karsa yang menjadi sifat utama manusia pun sudah terexploitasi. Tidak dipungkiri lagi, egoisme kita tak pernah membuat untung pada diri kitaa secara pribadi. Justru egoisme kita mengalahkan keutuhan bangsa dan negara kita.

Mengapa demikian?

Egoisme membunuh impian kita dan orang lain. Impian akan negeri yang damai dan tenteram seakan - akan terbunuh oleh egoisme kita. Impian yang menjadi penyumbang utama majunya kehidupan kita bermasyarakat dan bernegara saat ini dipertanyakan. Apa yang sebenarnya kita impikan dari negara ini? apa yang kita impikan dari kehidupan ini? Egoisme kita pun tak akan pernah menjawab.

Faktanya dapat kita lihat dan cermati pada kehidupan sekitar kita. hal kecil yang dapat menjadi contoh riil adalah membuang sampah tidak pada tempatnya alias sembarangan. Diri kita tak pernah menyadari bahwa itu adalah sikap egoisme yang mengalahkan kebersihan tempat umum. Memang petugas kebersihan dibayar untuk membersihkan sampah tempat - tempat umum. Tapi jika anda membuang sampah sembarangan, apakah anda membayar untuk itu? tidak kan?. Jika anda seorang petugas kebersihan, mendapati seseorang bertanya " apakah anda mau membersihkan sampah yang dibuang oleh orang yang tidak membayar anda? " anda akan menjawab seperti apa?

Ini faktor kecil yang menghambat kemajuan pribadi dan lingkungan sekitar kita. jika kita tidak membenahinya, maka lingkungan kita juga tidak akan berubah seperti apa yang ada di dalam impian kita. Jika egoisme anda mengatakan cuek is the best atau loe - loe gue - gue, bahkan masa bodoh dengan semuanya. maka anda adalah orang-orang yang tidak akan maju. justru anda akan menghambat orang - orang disekitar anda untuk maju.

Negara inipun demikian. Jika masih banyak orang - orang egois yang hidup di dalamnya, maka negara ini pun tidak akan pernah maju. Sebagai contoh Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. KKN adalah sifat egois yang mengalahkan kepentingan baik bangsa maupun negara. Sifat itu membuat manusia lupa akan janji dan sumpah yang dia ucapkan ketika mereka dekat dengan sesuatu yang menarik perhatian mereka. Jika sifat itu masih melekat pada diri bangsa ini, maka bangsa ini menuju kearah kehancuran. Apa itu impian anda akan bangsa dan negara ini?

Dari awal sudah saya singgung mengenai exploitasi sumber daya baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia. exploitasi oleh sifat egois tidak akan pernah membawa negara ini lebih baik. Buang sifat egois anda. lekas benahi mulai dari diri sendiri dengan peduli terhadap diri sendiri, peduli terhadap sesama dan peduli terhadap lingkungan. bantu orang - orang disekitar anda untuk bangkit dari sifat egois. wujudkan impian anda dan mereka. bantu diri anda memahami kondisi diri anda sendiri dan orang lain. Bantulah generasi berikutnya untuk menjadi mata tombak yang menjunjung tinggi nasionalisme dan kepedulian terhadap sesama. pedulilah terhadap alam, alam yang telah menaungi kehidupan anda dan memberikan wujud kekayaan sumber daya yang diberikan cuma - cuma oleh Tuhan Yang Maha Esa untuk kita jaga dan kita olah sebagaimana mestinya. jangan sampai kita mengexploitasi ataupun membiarkan orang lain mengexploitasi kekayaan alam ini. olah sumber daya alam sebaik mungkin. olah generasi sebagai sumber daya manusia dan jauhkan mereka dari budaya KKN. Kemajuan negara ada di tangan kita, jika alam kita olah bersama - sama dan egoisme kita buang jauh - jauh.


Keyword : Egoisme membunuh impian, Kemajuan negara di tangan kita, faktor yang menghambat kemajuan pribadi dan lingkungan, exploitasi sumber daya alam maupun sumber daya manusia.